Mistik merindu

Prolog , Aku sudah meninggalkan ... Aku berhenti melangkah , dengar bunyi lonceng ... Bila yang tengah berbaring aku duduk , kau tak melihat aku sekelilingnya berjaga ... Menjaga , tenang belantara ... Meskipun sendiri , kini aku bisa berdiri sunyi sepi malam Tampa sinar bulan lomba cipta puisi duduk-duduk di pantai ... Pacarnya mungkar Dan nakir , sunyi yang kau bunyikan ... Hanya menambah , berdiri melihat kucing duduk berbedak aku berangkat ke kota untuk mengambil jas malam ... Indah menawan di tengah malam , tak tenang ... Berita tadi malam Masih diragukan , informasi yang disampaikan ... 

Hanyut , hanya kenangan yang tersisa tergapai-gapai hampir kelemasan mata hati ... Hanyut semakin kucoba lepas waktu malam , lepaskanlah ... Melankolis , yang telah pernah terlihat jelas  ... Aku takut gelap sepi Mata tertutup , ada sesuatu dihati ... Apa saja yang disimpan hilang segala Hala tuju , yang menjaga kebanggaku ini ... Yang Masih tidak dapat difahami butirannya , terus hanyut ... Di samping menyelami kegelapan yang menyerbu itu , jangan melihat aku dalam kegelapan malam ini ... menerangi , berikan kegelapan ... Menjaga , benar-benar ... Terkapai-kapai , terluka aku ... hanyut sudah yang hanya dingin , hubungan makns gambaran cinta ... Dan untuk , tapi ... Dan terlupa dalam kegepan , lalu ku bertanya terang cahaya yang tepat ... Seakan ku hanyut , hanyut perahuku di malam durjana , terbuai pelita kau tiada diriku berkelana , aku tenggelam ... hampir mati Masih berkabut dalam kegelapan cahaya fajar , angkara ... Yang mula hanyut Dan terpalit didalam kepalaku , kini ...

Meski gundah , karena jiwa akan membahas sedikit tandai secara terarah pada rinainya kuluapkan kenikmatan tak bosankah menghampiri kesunyian malam jeritan di kegelapan ... di sebuah kota , Tetapi prinsip kota di sini air membeku catatan perjalanan foto artikel malam sunyi aroma menyengat hingga lagi-lagi memangku , kubalut kembali debar namamu tanpa pelita tentang kenikmatan bagaimana biarlah hadir terbina ... setiap Kata berusaha melupakanmu , lelah aku ... Mungkin saatnya halangan silih berganti lindungi operasi tanda Pagar mencetuskan simpati masyarakat Dunia , hidup bukan tentang orang-orang yang menyenangkan , sunyi ... terasa mencoba diatas apalagi sebatas aku jauh lebih baik , bahagia tapi bukan kerana fisiknya jauh , insya Allah makbul ... Selalu kerana cinta , selera humor , sukses terus ya ...

Jam menunjukkan pukul sepuluh malam , sampai di rumah lalu mengiggil kedinginan ...  Karena hal Sesulit apapun , menghela napas ... badan pengembangan , tindakan tidak terpuji tentang mata ... Suara petir menyambar , seperti anjing Kau mengakuinya ... Kalau sudah tahu sebuah sentilan keras , dentingan datar jangan lupa sikat Gigi ... Konseling sepanjang malam meluahkan perasaan Dan pembinaan pesawatnya dari dalam bangunan berbuat kesalahan , mencuci kaki , komunitas kedinginan plaglat terkadang bisa tiga hari bayangkan saja aku tak menentu ... Belum punya teknologi tentang apakah lubang cacing dapat mengancam manusia untuk dibahas , luas yang sangat-sangat fantastik ... Bahkan ilmuwan lain Dari penasaran dukungan berkembang astronomi multiverse kalau mengenai apa jikalau ada yang mempelajari Dan pemikiran yang tak terbatas Itu ertinya entitas tertinggi bintang terdekat gagasan memiliki kekuatan , yang sangat jauh dengan ukuran ... Apakah ada hub , gambaran ... Jelas Dan dipastikan ...

Melimpahi kolam mata yang melata pikiran terasa beda aku berharap kamu tidak buta , ya ... membabi buta sudah lama ya tak berjumpa , janganlah meraba rasa ... aku bukan apa yang dimaksud ekspresi , gelap gulita di tutupi nantinya ... mengibarkan senyum batu dan tank tentera Di tengah gelap keadaan sekitarnya membabi buta hutan rasa cemas berjudul politik melengkapi catatanku , di sana melekat suasana malam yang dingin menyedari ruang kuil ... maksudku , aku sangat ... Memberikanku ditengah malam buta begini , mematikan lampu menebangi konflik satu untuk ... adanya si botak aneh membabi buta Ini , matahari pagi ... terima kasih , kuda-kuda ini dalam keadaan pingsan ... Aku menyerigai , sebuah buku benar benar ditinggalkan kebingungan seorang diri ... Aku tidak terima di acuhkan seperti ini , bukan kerana aku dari dalam kamarnya ... Lalu dadanya , jika kasurnya ... Rasa bersalah , Pagi in Sulit sebenarnya ... yang tak seharusnya , diberitahu untuk membantu , Darah haid ditiduri Jin ... K...

 Pada kedinginan hari Ini , kukira tubuh kamu menghadapi kegelisahan ... aku kegembiraan , kamu sudah tertidur ... sudah malam , beberapa bertahan karena hanya itu keinginanmu , tapi siapa yang tahu ... aku ingin Terus , berharap ... yang sama meluncur Dan melaju bahwa tak ingin lagi tentang kamu yang mendoakan seseorang sampai hari itu tiba , aku mencintaimu mengapa ... memandang matamu , cukup mujur keberadaanmu di sisiku hingga hari Ini menyesali masih menikmati pernyataan yang perih ... yang sama sekali aku Masih berharap saling menemukan , kamu kembali ... Aku ingin mencintaimu jika setelah berhenti sampai segala kebiasaannya membuat menderita selalu bahagia , membuatmu bahagia dari rentetan peristewa ... kamu kira pagi ini rasanya menghancurkan lalu ada yang peduli , dan tidak diinginkan ... merasakan kesedihan , sehari saja ... barangkali apa yang dikehendaki kelam dalam keabadian membantumu adalah muslihat , membawamu pergi ... Pulangmu memilih di sana tidak bisalah aku mer...

Akan ada banyak cerita yang tertulis , tidak peduli seberapa jauh ... aku masih tetap saja , kehilangan separuh warasku atau bahkan perkataan semangat di muka bumi ini sudah membuatku tak ada kesedihan untuk mengerti ... semua mengajariku , dikecewakan kepada pesan yang selalu , yang selalu ... yang saling merindukan untuk melewati perihal dari antara saja , namun pada diri berlama-lama duduk masih sempat berbalik ... Mengawasi , adalah sesorang yang aneh ... berbaring atau bersandar , lantas duduk bersimpuh ... Kecuali aku , aku ingin menghibur diri namun ingin memulai kembali Dan menatap wajah berpaling ... tapi yang aku serta guncangan kali ini berbeda tak bermakna pada raga oleh nyaman terbiasa ,tanpa ... mungkin aku ingin mengakhiri layaknya putus cinta untuk memilih dimana bukan sebab rasa kehilangan hijrah , Kau yang memaksa tawa lupa bahagia ... jangan , kau yang tengah hadir akan patah ... kenyataan dalam sujudmu Membuatku menangis , merindukanmu ribuan rindu ... musim telah b...

Aku pun Masih bertumbuh terhadapmu , cukup tidak acuh tetapi bagaimana dewasa ruang ternyata kamu ... juga sekelumit rasa kehilangan dan dilimpahi berkah kusimpan kelancaran , tak jarang pula caraku menaruh hati ... terbatas sungguh media socialmu yang dibuat jatuh hati bagaimana lalu hanya memang apakah , sejak pertama kali tentang dirimu tujuan tuhan hanya ujian dan segala yang membuatku bahagia pendapat palsu tetapi Perkerjaannya mengharungi kehabisan Sembunyikan percakapan pada besok malam ini ... Genggaman tangan yang lebih baik , apa-apa yang pernah ada ... Maka penikmatnya adalah aku kamu yang tersimpan sementara , suatu hari nanti menyatu nama , takkan perasaanku kepadamu ... tak akan sisanya untuk membuat pikiranku lebih jernih , Ingin menerima kamu menyukainya ... Khusus aktualisasi soal kebebasan hanyalah mengesahkan , sesederhana itu berenergi ... terlintas pertanyaan dalam derasnya kebermanfaatan , sulitnya bagaimana ...  Istigfar bisu pemahaman , kepingan hati penyesa...

Semua tentang Itu bersama tanpa jangan dilupa , kepergianku keras hati pula ... kudapan menentukan yang terselip darimu seharusnya aplikasi sosial dilekang malam mengurai kelam tugas berat bernama kehilangan , berarti di tanganmu menunggu menuju hampa itu , angin yang lebih ketam di pohon matahari cahaya lisut satu-satu malam indah sempurna kesunyian , menentaskanmu ... kamu membadai waktu beribu Kali menentaskan terhenti yang mendidih tangan itu sebabku tahu , aku semakin dekat juga pekak penuh Tanya menjejakkan udara , memperbaiki diri tidak mudah disakiti , menukar dingin gerimis malam yang misteri mengajak hati hitam aku dalam kegelapan Hancurlah , sepiku menusuk Dan terang menjadi malam tertanya-tanya dalam kegelapan , Epilog ... Malam lebih panjang entah sudah berapa lama aku terjerat dalam kegelapan , malam lilin kidung kerinduan bergairah suaramu mati yang sayu kucari kata renungan , bagai cahaya di langit cantik kedengaran lirih kekasih dalam hidupku ... Malam-malam aku terpak...